Circle of MIMB: Review : Sense8 (2023)

Intro

Memasuki entri kedua, penulis masih bingung apa yang mau ditulis dalam blog. Tiba tiba penulis dapat ide untuk me-review nih, dan yang akan penulis review dalam entri adalah sebuah TV Series yang berjudul "Sense8" dan ini adalah review pertama penulis, semoga saja tulisannya nggak berantakan :)

SEASON 2 DARI SENSE8 SUDAH DI KONFIRMASI OLEH NETFLIX

(Video) Dr Matt Koepke Nerve series

CEK BERITANYA DISINI

Circle of MIMB: Review : Sense8 (1)

Sense8

Genre

Science-Fiction, Drama

Tanggal Tayang

5 Juni 2015 (Netflix)

Bahasa

Bahasa Inggris

Progress

Season 1 – 12 Episode

Status

On-Going | Season 2 dalam tahap produksi

Running Time per Episode

45-66 Menit

Plot


Sense8 menceritakan tentang 8 orang stranger yang berasal dari berbagai negara dengan adat dan kehidupan yang berbeda-beda, yaitu Will, Riley, Sun, Lito, Kala, Wolfgang, Capheus, dan Nomi. Suatu hari, kedelapan orang ini tiba-tiba mendapat penglihatan seorang wanita bernama Angelica yang bunuh diri secara tragis. Selanjutnya yang mereka tahu, mereka "terlahir" sebagai seorang Sensate, manusia yang saling terhubung satu sama lain secara mental dan emosional, bisa saling berkomunikasi, merasakan satu sama lain, dan bisa saling menggunakan kemampuan (skill) dan pengetahuan. Dalam kebingungan atas apa yang terjadi pada diri mereka masing masing, kenapa mereka saling terhubung, kenapa ini terjadi pada mereka, apa maksudnya, mereka dibantu oleh seorang Sensate lainnya bernama Jonas, yang mencoba untuk melindungi mereka dari sebuah sosok misterius yang disebut dengan Whispers yang ingin memburu para Sensates.

Karakter

Circle of MIMB: Review : Sense8 (2)

  • Will Gorski (Brian J. Smith), seorang Polisi dari Chicago yang dihantui oleh kasus pembunuhan yang tak terpecahkan dari masa kecilnya.
  • Riley Blue (Tuppence Middleton), seorang DJ yang berasal dari Islandia dengan masa lalu yang kelam sehingga membuatnya pindah ke London.
  • Sun Bak (Doona Bae), seorang anak pengusaha kaya dari Seoul, seorang bintang dalam dunia undergroundkickboxing dengan gelar Master dalam ekonomi.
  • Wolfgang Bogdanow (Max Riemelt), seorang ahli kunci dan penjebol lemari besi dari Jerman dengan keturunan Rusia, memiliki masalah yang tak terselesaikan dengan ayahnya dan anggota dari kelompok kriminal.
  • Kala Dandekar (Tina Desai), seorang ahli farmasi dan penganut agama hindu yang taat dari Mumbai, terpaksa untuk menikah dengan seorang laki-laki yang tidak ia cintai.
  • Lito Rodriguez (Miguel Angel Silvestre), seorang aktor dari Mexico yang ternyata adalah diam diam adalah seorang gay dan memiliki kehidupan tersembunyi dari publik.
  • Nomi Marks (Jamie Clayton), seorang wanita transgender dan hacktivist dari San Francisco yang memiliki seorang pacar wanita bernama Amanita.
  • Capheus (Aml Ameen), seorang supir bus dari Nairobi dengan jiwa keadilan yang tinggi, berusaha untuk menghasilkan uang agar bisa membeli obat untuk ibunya yang menderita karena AIDS, sangat menyukai Jean-Claude Van Damme dan bahkan menamai busnya dengan nama "Van Damn".

Review

*Pertemuan dengan Sense8*

Pertemuan penulis dengan Sense8 terjadi di YouTube, tanggal 9 Juni 2015, 4 hari setelah tanggal rilis Sense8 di Netflix. Saat itu penulis benar-benar nggak tahu, ini sebenarnya TV Series menceritakan tentang apa. Jadi, ketika penulis sedang asyik-asyiknya "jalan-jalan" di YouTube, penulis melihat sebuah trailer yang awalnya penulis kira adalah trailer film, ternyata bukan, ini adalah trailer TV Series, judulnya Sense8, oleh Netflix! Melihat kalau Sense8 diproduksi oleh Netflix, penulis mulai tertarik tuh (soalnya TV Series yang dirilis oleh Netflix biasanya bagus semua, seperti "Orange is The New Black" dan "Daredevil). Setelah menonton trailernya, "i'm sold!" konsep dari Sense8 yang benar-benar fresh, original, dan sangat menarik di mata penulis sudah cukup untuk membuat penulis yakin untuk menonton. FYI, selain trailer utama yang penulis tampilkan di atas, Netflix juga merilis 8 trailer berbeda dari masing-masing sudut pandang 8 Sensates.

*Proses Menonton*

(Video) The Who - Baba O'Riley

Di beberapa episode pertama, penulis masih meraba-rabaThe Grand Schemedari TV Series ini, karena plot Sense8 diceritakan dengan kondisi yang terpisah-pisah di beberapa episode pertama, bayangkan kalian melihat karakter A, lalu lima menit kemudian loncat ke karakter B, lima menit kemudian ke karakter C, dan seterusnya. Bisa dibilang Sense8 dimulai dengan 8 kisah berbeda yang mewakili kehidupan tiap Sensates, dan lambat-laun akan menyatu menjadi plot utama seiring kalian menonton, jadi bisa dibilang perkembangan plotnya terbilang lambat diawal cerita. Namun penulis sama sekali tidak pernah kehilangan interestdalam menonton TV Series ini, not evenonce!Tiap episode begitu menarik, rasa penasaran penulis semakin besar seiring dengan proses menonton. Untuk kalian yang sedang dalam proses menonton tapi kehilangan interest di episode 1-4 karena lambatnya perkembangan plot, give it another chance!you will see the bigger picture in the middle! Catatan dari J. Michael Straczynski selaku kreator dari Sense8 "It's like, "What the hell is this all about?" So Episode 1 is "What the hell?" and Episode 2 is "Eh?" and Episode 3 is "Okay, I got it." Jadi pada 3 episode pertama, sudah sewajarnya kita sebagai penonton merasa bingung tentang apa yang terjadi, karena memang itu tujuan dari kreatornya.And let me tell you this, perkembangan plot yang lambat di awal akan terbayarkan di episode 12.

*(Spoiler Free)Review*

Let's talk about the plot!Secara plot, menurut penulis, Sense8 lebih condong ke arah drama dengan latar belakang science-fiction karena fokus cerita lebih condong ke arah drama. Setiap karakter punya masalah kehidupan masing-masing, mulai dari seorang polisi dan dunia kriminal, seorang DJ dan dunia clubbing, seorang aktor dan dunia akting, seorang supir bus dan kehidupannya "narik" bus, yup, kalian nggak salah baca, ada karakter yang pekerjaanya "narik" bus ala supir bus di negara kita sendiri. Plot untuk bagian dramanya begitu beragam kalian akan merasa penasaran tentang gaya hidup sehari-hari tiap karakter, Selain itu, Sense8 juga menyinggung berbagai topik dalam plot dramanya, seperti politik, agama, identitas, gender, dan orientasi seksual. Dengan sentuhan plot sci-fi yang mengikat 8 kehidupan berbeda menjadi satu, Sense8 menjadi sebuah TV Series yang sangat unik, memikat, dan relateable.Ada elemen action, misteri, diversity, momen-momen yang sangat emosional, dan problematika kehidupan yang menurut penulis sangat manusiawi.

Let's talk about non-plot stuff!Yang sangat stand-out dari Sense8 adalah production value-nya yang sangat spektakuler. FYI, shooting Sense8 dilakukan di 9 lokasi dan 8 negara, San Francisco, Chicago, London, Islandia, Mumbai, Jerman, Seoul, Nairobi, dan Mexico City. Setiap kalian melihat aktor pindah lokasi atau negara, mereka benar benar shootingdi negara tersebut, bukan dengan CGI atau SFX. Another fun fact, setiap para aktor dan crew selesai shooting di satu lokasi, mereka tidak akan kembali ke lokasi tersebut (kecuali Islandia), jadi setelah mereka terbang dari satu lokasi, mereka harus mengikuti alur cerita yang sudah di shoot di lokasi sebelumnya. Jadi bayangkan pekerjaan tim logistik dan produser yang harus merencanakanschedule shootingdi 9 lokasi berbeda agar tidak kesalahan sama sekali. Selain itu, Sense8 sukses menangkap keindahan dari berbagai lokasi shooting yang mereka gunakan dengan beberapa aerial shot dan scenery shot,great job buat Cinematographer Sense8! Selain itu, agar terlihat lebih natural, aktor-aktor Sense8 dipilih sesuai dengan lokasi shooting. Musik/Soundtrack yang dipakai dalam TV Series ini pun sangat on-point. "What's Up" oleh 4 Non-Blondes, "Demons" oleh Fatboy Slim Featuring Macy Gray, dan "Sæglópur" olehSigur Rós adalah favorit penulis.

*Catatan untuk Penonton*

Kenapa bahasa yang digunakan dalam Sense8 adalah Bahasa Inggris padahal mereka berasal dari negara yang berbeda-beda? Sebenarnya bahasa yang digunakan dalam TV Series adalah bahasa negara masing-masing walaupun yang kita lihat mereka berbicara Bahasa Inggris. Jadi, untuk lokasi Seoul, bahasa yang digunakan sebenarnya Bahasa Korea, untuk Jerman menggunakan Bahasa Jerman, dan sebagainya. Hal ini dilakukan oleh produser karena mereka tidak ingin para penonton untuk fokus dalam membaca subtitle. Jadi jangan bingung ya!

(Video) Depeche Mode 'I Feel You' Live. First Time Reaction

Content Warning : Nudity, Bloody Violence, Drug Abuse, dan Profanity.
Sense8 adalah series yang diproduksi oleh Netflix, jadi Sense8 tidak terikat dengan aturan konten di TV Nasional, sehingga konten yang ada di Sense8 bisa dibilang lumayan NSFW (Not Safe For Work). Jadi pastikan nonton sendiri ya

*Kesimpulan*

Sense8 adalah salah satu TV Series terbaik yang penulis tonton tahun ini. Semenjak penulis dipertemukan dengan Sense8, penulis sangat suka dengan konsep yang ditawarkan Sense8, konsep original yang belum pernah ditawarkan oleh TV Series manapun. Dan setelah ditonton, Sense8 tidak mengecewakan, malah sangat memuaskan. Penulis sendiri sudah lost track beberapa kali menonton ulang TV Series ini. Yang mengesankan adalah, setiap kali penulis menonton ulang, ada saja hal baru yang penulis temui, entah itu mulai menyukai soundtrack tertentu, memperhatikan detail yang sebelumnya terlewatkan, mulai menyukai karakter tertentu, dan lain sebagainya.

9/10

Circle of MIMB: Review : Sense8 (3)Circle of MIMB: Review : Sense8 (4)Circle of MIMB: Review : Sense8 (5)Circle of MIMB: Review : Sense8 (6)Circle of MIMB: Review : Sense8 (7)Circle of MIMB: Review : Sense8 (8)Circle of MIMB: Review : Sense8 (9)Circle of MIMB: Review : Sense8 (10)Circle of MIMB: Review : Sense8 (11)Circle of MIMB: Review : Sense8 (12)

tag : review sense8 indonesia netflix science fiction drama tv series 2015 sensate will gorski riley blue sun bak wolfgang bogdanow kala dandekar lito rodriguez nomi marks capheus van damn whispers angelica jonas maliki

(Video) The College Panda SAT Math Practice Test 8 - No Calculator

(Video) Sex & Intimacy from Don S. Dizon, MD

Artikel keren lainnya:

Circle of MIMB: Review : Sense8 (13) Ditulis oleh Unknown pada tanggal Rabu, 15 Juli 2015

Videos

1. Dr. Jim Higgins - Buncke Clinic Virtual Visiting Professor, June 1, 2020
(Bauback Safa)
2. New Therapies for Pain After Cancer - Matthew A. Barker, MD, Avera Urogynecology Sioux Falls
(Avera Health)
3. Sexual Health and Intimacy in the Context of Serious Illness
(The Aplastic Anemia & Myelodysplasia Association of Canada (AAMAC))
4. Breaking Bad 4x01 Reaction
(LM Reactions)
5. SO BRAVE Webinar - Resensation Reconstruction Surgeries in Australia
(So Brave )
6. Dr Rob Q&A, Guest Host Dr David Fawcett, Sex and Intimacy Q&A, July 15, 2019
(Sex and Relationship Healing)
Top Articles
Latest Posts
Article information

Author: Virgilio Hermann JD

Last Updated: 03/08/2023

Views: 6268

Rating: 4 / 5 (61 voted)

Reviews: 92% of readers found this page helpful

Author information

Name: Virgilio Hermann JD

Birthday: 1997-12-21

Address: 6946 Schoen Cove, Sipesshire, MO 55944

Phone: +3763365785260

Job: Accounting Engineer

Hobby: Web surfing, Rafting, Dowsing, Stand-up comedy, Ghost hunting, Swimming, Amateur radio

Introduction: My name is Virgilio Hermann JD, I am a fine, gifted, beautiful, encouraging, kind, talented, zealous person who loves writing and wants to share my knowledge and understanding with you.